Ramadan mungkin akan menjadi bulan yang
berat bagi ibu hamil, terutama bagi kamu yang nanti akan melewati puasa pertama
sebagai calon ibu. Karena seorang ibu hamil juga harus tetap menjaga nutrisi
bayinya agar tetap dalam keadaan sehat. Lalu bagaimana ya agar ibu hamil bisa
tetap puasa tanpa harus mengurangi nutrisi bayi yang ada di dalam kandungannya?
1. Perhatikan nutrisi makanan saat sahur
dan buka.
Jangan sia-siakan kedua waktu tersebut saat
kamu sedang hamil. Karbohidrat, protein, vitamin, mineral dan lemak merupakan
paket penting yang harus kamu siapkan untuk sahur dan buka. Semua jenis sayur
dan buah aman dikonsumsi, tapi tetap perhatikan porsinya. Jika bosan, kamu bisa
memilih asupan nutrisi dari jenis yang beraneka ragam setiap harinya. Makanlah
secara perlahan dan juga bertahap.
2. Makan sahur menjelang imsak.
Sahur memang disarankan sebelum waktu
imsak. Tapi bagi ibu hamil, hal ini justru penting dilakukan sesaat menjelang
imsak agar dapat menahan lapar lebih lama.
3. Minum banyak air.
Saat bulan puasa kamu tidak dapat
mengkonsumsi makanan atau pun minuman, sedangkan aktivitasmu harus terus
berjalan. Hal ini lah yang membuat tubuhmu lemas dan mudah mengantuk. Cairan
tubuh dapat kamu peroleh dengan mengkonsumsi air mineral sebanyak 8 gelas
setiap hari. Selain itu, jus buah dan sayur juga bisa kamu konsumsi pada saat
malam hari untuk menjaga daya tahan tubuh.
4. Kontrol aktivitasmu.
Memutuskan untuk berpuasa ketika sedang
mengandung memang bukan hal yang mudah. Perubahan fisik yang terjadi terkadang
menjadi halangan tersendiri, apalagi pada saat trimester pertama. Bisanya pada
fase ini, seorang ibu hamil akan sering mengalami morning sickness, pusing dan
gangguan lainnya. Jika kamu terlalu banyak beraktivitas, kamu akan merasa
terbebani dan dapat memicu stres. Hal ini akan berpengaruh pada perkembangan
janin kamu.
5. Rutin memeriksa kandungan.
Beberapa masalah kesehatan yang bisa
berisiko untuk kandungan dan bayi kamu, sebaiknya selalu diperhatikan. Terlebih
ibu mempunyai Riwayat kesehatan khusus yang kamu punya juga terkadang membuatmu
disarankan untuk tidak berpuasa. Oleh karena itu, konsultasikan pada dokter
tentang hal ini secara rutin.
6. Jalani olahraga yang khusus untuk ibu
hamil.
Selama berpuasa, bukan berarti kamu gak
bisa berolahraga dong. Hilangkan pikiran jika kamu berolahraga akan
mengeluarkan keringat dan membuatmu cepat lelah, Olahraga yang tepat yang memang
diperuntukan ibu hamil dapat membantu untuk beradaptasi dengan perubahan fisik
akibat kehamilan dan untuk kesehatan janin. Kamu bisa lakukan senam hamil atau
yoga saat sore hari menjelang berbuka puasa.
7. Jangan memaksakan diri.
Jika kamu sudah merasa pusing, susah
bernapas dan merasakan gerakan yang lemah dari bayi, sebaiknya hentikan
puasamu. Jangan terlalu memaksakan diri demi keselamatan diri dan janinmu.
Memang terkadang menjalani puasa saat
mengandung itu menjadi dilema tersendiri. Pada kehamilan trimester awal (1-3
bulan), ibu hamil akan sering mengalami mual, muntah dan gak nafsu mkakan. Jika
kamu mengalami hal ini sebaiknya kamu tidak berpuasa, karena dikhawatirkan
mengakibatkan efek buruk bagi janin, nah jika sudah memasuki trismester
2(4-6bulan) dan trimester 3 (7-9 bulan), kamu boleh menjalankan puasa dengan
syarat harus tetap memperhatikan kondisi kesehatan tubuh.
Semoga bermanfaat dan Terimakasih sudah
membaca artikel di Blog kami, Informasi yang terkandung di situs ini
dimaksudkan untuk tujuan pendidikan saja dan bukan merupakan pengganti saran,
diagnosis atau pengobatan oleh dokter berlisensi.

0 Response to "7 Tips Puasa Bagi Calon Bunda Muda yang Sedang Hamil"
Post a Comment